Kamis, 21 April 2016
Home »
» Yusuf Mansur Tawarkan Ide "Gila" untuk Atasi Kemacetan di Jakarta
Yusuf Mansur Tawarkan Ide "Gila" untuk Atasi Kemacetan di Jakarta
JAKARTA, KOMPAS.com - Ustaz Yusuf Mansyur memiliki ide untuk mengatasi kemacetan lalu lintas di DKI Jakarta. Dia menawarkan ide tersebut kepada siapa saja yang menjadi gubernur DKI Jakarta.
Menurut Yusuf, anak sekolah memiliki andil besar dalam menambah kemacetan di Jakarta.
"Maka kita bisa meminta anak SD, SMP, dan SMA untuk enggak usah pulang sekalian dari sekolahnya," ujar Yusuf dalam sebuah diskusi di Matraman, Jakarta Timur, Kamis (21/4/2016) malam.
Yusuf mengatakan semua sekolah di Jakarta bisa dijadikan "boarding school" atau sekolah asrama. Rumah-rumah di sekitar sekolah bisa dimanfaatkan menjadi asrama siswa.
Nantinya, kata Yusuf, semua pembiayaannya dibebankan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Yusuf yakin, kebijakan itu akan menekan angka kenakalan pelajar di Jakarta.
"Jakarta bukan cuma zero macet, tapi juga zero tawuran, dan zero nongkrong," ujar Yusuf.
Dengan kebijakan itu, kata Yusuf, bisa menjamin Jakarta tidak macet karena tidak ada kegiatan pergi dan pulang sekolah.
Selain soal kemacetan, Yusuf juga memberi gagasan mengenai reklamasi. Menurut dia, reklamasi di Jakarta tidak hanya terbatas pada 17 pulau. Dia menyarankan untuk menambah lagi dua pulau reklamasi.
Satu pulau dijadikan pusat pendidikan mancanegara. Satu lagi dijadikan pusat industri dari perusahaan dunia.
"Nanti Harvard kita tarik ke pulau itu, Oxford juga. Nah di pulau 19, kita bikin pabrik antarbangsa. Toyota suruh buka di situ, iphone di situ. Orang kerja nyebrang pulau jadinya," ujar dia.
"Katanya perlu ide gila, ini saya tawarkan. Saya enggak 'ngecap', saya masukin ide buat siapapun yang jadi gubernur," tambah Yusuf.
0 komentar:
Posting Komentar